Dengarkan dalam
Belajar wawancara secara outodidak pasti bisa dilakukan untuk penyiar . Banyak penyiar sukses hanya dengan latar belakang pengalaman saja walaupun pendidikan dan kursus kepenyiaran sama sekali tidak pernah dijalani .
Kalau diteliti penyiar ada banyak jenisnya ini dilihat dari cara mereka wawancarai nara sumber Memang tidak ada buku yang mengatagorikannya tapi bagi kita praltisi sangat jelas bisa terlihat berdasarkan kelakuan penyiar saat wawancara ,berikut katagori nya:
Katagori Pertama
Type penyiar bila wawancara pasrah dengan jawaban narasumber Asal Tanya yang penting dijawab dan kemudian melangkah pertanyaan selanjutnya,tanpa ada keinginan mengeluarkan pertanyaan pancingan ,menyetir atau mengarahkan sesuatu yang belum jelas menjadi jelas dan tuntas . Penyiar ini kecenderungan akan merasa bahagia bila dikasih daftar pertanyaan. Biasanya ini terjadi pada penyiar baru . Tapi adakalanya penyiar senior juga masih banyak bergaya penyiar baru terus -terusan . Ini terjadi karena tidak ada yang mampu mengarahakan atau tidak ada evaluasi
Katagori Ke Dua
Type penyiar bila wawancara muter-muter kalimatnya dan suka beropini . Akibatnya wawancara tidak menemukan jawaban yang memuaskan . Type penyiar yang saat wawancara suka beropini dan keluarkan pendapat pribadinya hanya menghabiskan nafasnya dan membuang durasi acaranya sendiri . Type penyiar ini memang terkesan pinter tapi bukankah acara wawancara itu bukan untuk mendengar opini atau pendapat penyiar tapi menguak apa yang ada dibenak narasumber. Penyiar seperti ini akan terjebak pada posisi yang tidak netral dan akan ketahuan isi hatinya apakah sang penyiar memihak pada orang tertentu atau golongan tertentu . Padahal ada aturan pewawancara tidak boleh beropini .
(Contoh saya pernah mendengar penyiar bertanya pada narasumber seperti ini : "menurut saya ini kesalahan fatal dan ada indikasi pelakunya orang dalam ,lalu bapak sendiri menilai seperti apa " ....kata "MENURUT SAYA" itu berarti penyiar ini mengeluarkan pendapat pribad
seharusnya gantilah pertanyaannya seperti ini " menurut opini yang beredar di masyarakat ini adalah kesalahan fatal dan indikasinya ada orang dalam terlibat ,menurut bapak sendiri bagaimana . ? )
Katagori ke Tiga
Type penyiar bila wawancara kalimatnya singkat tajam selalu focus namun mampu explorasi pertanyaan. Mampu improvisasi dengan baik .Apa yang terucap netral .Type penyiar ini benar-benar mengargai durasi. Satu detikpun berharga sehingga ia punya prinsip bicara bertanya yang efektif dan menguak fakta .insting pertanyaan begitu peka baginya satu kalimat harus berguna ketika terlontar dari bibirnya . Dia mampu memotong kalimat narasumber saat nada turun /tuntas dengan baik tanpa mengganggu kenyamanan yang mendengar .
Tips yang paling baik lakukan proses-proses peniruan pada penyiar idola anda saat wawancara . Inilah salah satu kesuksesan yang bisa anda raih ,mintalah masukan saran dan kritik dari senior atau pemirsa anda . Pengalaman saat kita mengudara bisa dijadikan proses pembelajaran yang baik apalagi menemukan narasumber dengan berbagai karakter akan menjadikan penyiar semakin punya talenta luar biasa saat wawancara (bramw)
Sabtu, 27 Juni 2009
TERMASUK JENIS PENYIAR YANG MANAKAH ANDA


Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar