Kenapa potensi kesalahan membaca secara live lebih terasa aman dan nyaris tidak menemukan kesalahan baca ? daripada membaca dengan cara direkam kebanyakan take ulang . Mungkin ini juga terjadi pada penyiar radio yang lain . Saya mencoba menganalisanya melalui amatan sendiri saiap tahu juga ada kesamaan dengan anda.
Analisa saya :
1. Membaca berita /naskah secara live alam bawah sadar kita sudah mengatakan “ini live harus sempurna” sedangkan yang baca secara rekaman “alam bawah kita selalu mengatakan “ah ini khan rekaman jadi bisa di take ulang “. Nah faktor ini bisa jadi berpengaruh besar.
2. Membaca langsung sebuah naskah yang tampilannya dilayar komputer lebih nyaman ketimbang dikertas. Secara pribadi ini terjadi pada diri saya sehingga kenyamanan ini membuat menikmatai dalam membaca ,apalgi saat baca naskah disertai backsound yang memebrikan energi tertentu sehingga kita bisa baca dengan aman dan nyaman sekali.
3. Faktor suasana hati juga menjadi pemicu lancar todaknya kita membaca naskah baik live maupun dalam kondisi rekaman
4. Keberikutnya faktor jam terbang . saya kira faktor terakhir ini juga tidak terlalu mutlak karena penyiar juga manusia walau jam terbang tinggi tapi tetap bisa “ keseleo’ saat baca naskah .
Nah semoga saja kita mampu menumbuhkan situasi agar kita nyaman bekerja sebagai penyiar terutama ketika membaca naskah berita atau naskah tertentu.
Selamat mencoba (bramwijaya)
0 komentar:
Posting Komentar